Sampai hari ini kasus pembunuhan Mirna belum juga menemukan titik terang. Setelah sekian lama, pihak penyidik mencari motif dan bukti untuk menjerat si pelaku, yang didugakan kepada Jessica Wongso.
Sejujurnya terasa sulit untuk membahas ini karena ternyata aku bukanlah seorang ahli hukum. Namun, pemberitaan-pemberitaannya dan berlarut-larutnya kasus ini telah mengetuk hati nurani. Tapi izinkanlah sebagai orang awam untuk memberi sebuah opini.
Dari awal kasus ini berjalan memang terasa seperti dipaksakan. Jessica Wonggo terlalu cepat dijadikan tersangka tanpa melakukan pengembangan kasus yang berarti.
Akibatnya hingga sekarang, pihak penyidik tak memiliki bukti yang kuat untuk menjerat Jessica. Pihak penyidik hanya membuat asumsi-asumsi terkait motif dan bukti bahwa Jessica layak ditersangkakan. Bagiku, bila Jessica ingin membunuh Mirna maka terlalu bodohnya dia melaksanakan rencananya di tempat ramai dan memiliki kamera CCTV.
Hingga sekarang tidak ada bukti siapa yang menaruh sianida ke dalam kopi Mirna. Tidak ada bukti darimana Jessica mendapatkan sianida, bagaimana dia menaruhnya ke dalam kopi Mirna, sebanyak apa sianida di dalam kopi Mirna dan tidak ada bukti kalau Jessica membawa sianida pada saat kejadian.
Sehingga akan timbul anggapan di masyarakat luas bahwa kasus ini seperti dipaksakan. Dan siapapun yang merencanakan pembunuhan ini telah disiapkan secara matang dan hati-hati.
Berlarut-larutnya kasus ini membuat Jessica akhirnya menderita di dalam tahanan menunggu ketidakmampuan pihak penyidik. Dan sebaiknya bila pihak penyidik tidak mampu menyelesaikanya maka sewajarnya Jessica dibiarkan bebas.
sumber foto: hipwee.com
Tidak ada komentar